Puisi Perpisahan ini berjudul “Adegan Kematian” Puisi ini pernah saya kirimkan ke salah satu pengumpul puisi, namun karena tidak ada kepastian, akhirnya saya posting di blog tercinta ini.
Adegan Kematian
saat mahkota kesucian
dimahkotakan kepadamu
angin berangsur-angsur hilang
bersama sore
dan raga yang melepuh perlahan
bunga-bunga akan layu,
esok pagi
dunia akan pulih kembali
setelah hujan dan air mata
tidak lagi punya perbekalan
lama kenangan manis
kuukir dalam ingatan-ingatanku,
di akhir episode
ada waktu senggang
yang meniadakan kebersamaan
lusa kerinduan akan setia
menemani setiap kenangan
dan kenangan akan pulih
pada waktu
yang sudah digariskan
dalam ketiadaanmu
dalam keadaanku
menjadi sebuah hal
yang tidak akan luput
dari ingatan
pergilah dengan senyuman
karena itu kehendaknya
pergilah
sampai aku menemuimu
pada adegan kematian berikutnya, Ferdinaen Saragih, Bandung, 2012.
Puisi Pilihan Lainnya
No comments:
Post a Comment